Kalian Suka Baca FF Suzy Berpasangan Dengan Siapa ?? ^_^

Sabtu, 16 Mei 2015

Nodu Saranghae Sunbae Chanyeol_Zy (Oneshoot)

  No comments    
categories: 


========================

Genre : Comedy, Romance

Author : Mitha

Cast : Bae Suzy (Miss A )

            Park Chanyol ( Exo K)



Hari ini adalah hari dimana seluruh murid kembali bersekolah setelah berlibur panjang musim panas kemarin. Mereka terlihat antusias sekali karena bisa bertemu dan berkumpul dengan teman teman mereka lagi. Tapi ada yang berbeda dari seorang yeoja berambut panjang yang baru saja tiba di sekolah tersebut. Nama yeoja itu adalah Bae Suzy. Dia tidak melihatkan raut wajah yang senang saat itu..berbeda dengan teman temannya yang saling berpelukan dan tertawa bersama dengan teman lainnya.

“Aish…mengapa mereka terlihat norak sekali sih…” gumam Suzy yang sedang berjalan di koridor sambil memperhatikan teman teman di sekitarnya yang saling berpelukan layaknya teman yang sudah tidak pernah bertemu selama bertahun tahun.

“Suzy-a….” terdengar teriakan seorang yeoja dari arah belakang Suzy. Sontak itu membuat Suzy berbalik untuk melihat siapa gerangan yang sudah memanggil namanya. Dan ternyata itu Krystal si yeoja cerewet yang harus ditakdirkan untuk menjadi sahabatnya.

“Bisakah kau tidak berteriak teriak seperti itu? Kupingku panas mendengar suara cemprengmu itu…” celetuk Suzy.

“Aish…kau ini! Aku kan merindukanmu.. Kajja…kita kekelas bareng…” kata Krystal menarik lengan Suzy untuk mengikuti langkahnya.

============

Dilain waktu ada seorang yeoja jangkung sedang uring uringan dengan supir pribadinya.

“Tuan…silahkan masuk…nanti tuan bisa terlambat..” kata supir pribadinya itu dengan suara yang lembut sembari membuka kan pintu mobil kepadanya.

“Shiro…!!! Mending kau saja yang pergi kesekolah! Aku tidak mau pergi ketempat seperti itu” kata Chanyeol yang masih saja memakan permen karetnya dan membuang muka dari tatapan supir pribadinya itu.

Tapi tiba tiba seseorang keluar dari arah rumahnya. Dia adalah eomma Chanyeol yang sudah bersiap untuk meneriaki anaknya itu.

“YAK! PARK CHANYEOL KENAPA KAU MASIH DISITU? CEPAT MASUK KEMOBIL MU SEBELUM AKU MENJITAK KEPALAMU!!” teriak eommanya.

Chanyeol yang waktu itu langsung melihat kearah suara tersebut langsung mendengus kesal dan bergumam dalam hati. “ Aish..bagaimana bisa aku lahir dari eomma cerewet seperti dia aigo..nasibmu buruk sekali park chanyeol”.

“Arraseo..arraseo…aku pergi dulu…” kata Chanyeol kepada eommanya dan langsung masuk kedalam mobil.

==============

Supir pribadi Chanyeol menghentikan mobilnya persis di depan gerbang sekolah itu. Dan membuka kan pintu untuk Chanyeol. Chanyeol yang sedari tadi sedang asik bermain PSPnya sedikit mendengus kesal karena akhirnya dia sudah sampai pada tempat tujuannya. Dia pun memilih keluar dan memperhatikan gedung bertingkat di depannya itu.

“Tck..apa ini sekolah yang ayah bangun? Aish…apa bagusnya sih? Kenapa banyak sekali orang orang yang ingin masuk kesekolah seperti ini? Yah..Pasti tidak ada yeoja cantik di dalamnya..aigoo huuuffttt…” kata Chanyeol mendengus kesal.

Dia berlalu melewati koridor yang telah kosong dari aktivitas berkumpulnya siswa. Jelas saja, waktu itu jam pelajaran sudah dimulai dan dia baru saja datang. Dia memperhatikan setiap murid yang sedang belajar melalui kaca kelas. Tidak ada yang menarik menurutnya. Dan ada saat dimana dia menghentikan langkah kakinya di samping kelas 11 B. Dia melihat seorang yeoja yang menurutnya  berbeda dari yang lain.

“Huahhh..yeoja itu yeppo…” kata Chanyeol sembari tercengang. Tapi tiba tiba terkejut ketika dia mendengar suara berat dari laki laki disampingnya.

“Ehem…kau siapa? Kenapa tak masuk ke kelasmu? Apa kau murid baru disekolah ini?” tanya salah satu guru yang tidak sengaja lewat.

“Ah…ye..saya anak baru di sini seonsaengnim..dan aku adalah murid kelas 12 A Park Chanyeol imnida” kata Chanyeol sembari membungkuk kan badannya.

“Park Chanyeol…(guru itu terlihat sedang berfikir sejenak) Omo! Apa mungkin kau anak tuan Park yang punya sekolah ini?” tanya guru itu.

“Em..ne…seonsaengnim” kata Chanyeol sambil menggaruk garuk tengkuk lehernya yang tidak gatal.

=============

Suara bel berbunyi. Jelas anak anak pada berhamburan untuk pergi ke kantin sekolah untuk mengisi energy mereka yang terkuras ketika pelajaran pertama tadi. Begitu juga halnya dengan park chanyeol yang berjalan dengan memakan permen karet di ekori oleh yeoja yeoja yang terpesona dengan tampang selenge’an nya.

“Yak!! Apa kalian tak ada pekerjaan lain selain mengekori ku eoh?? Aku tau aku tampan..tapi aku tidak suka di ekori seperti itu…aishh jinjja..!!” Kata park chanyeol yang tiba tiba memutar balik badannya untuk mengomeli yeoja yeoja yang sedari tadi mengikutinya terus. Sontak itu membuat mereka takut dan pergi meninggalkan Chanyeol.

Dia berlalu kearah kantin dan memperhatikan semua orang yang ada di kantin. Tak ada yang menarik baginya. Tapi setelah pandangannya itu bertemu dengan seseorang gadis yang tadi pagi sukses membuatnya tercengang dia langsung melangkahkan kaki nya yang panjang itu menuju meja gadis itu.

“Permisi permisi…ini mejaku..kau boleh cari meja yang lain saja…” kata Chanyeol mengusir yeoja yang ingin duduk di depan Suzy dan Krystal.

Sontak membuat Kedua yeoja itu bingung terhadap namja jangkung di depan mereka itu.

“Annyeong…kalian sedang apa?” kata Chanyeol sok kenal dan sok dekat.

“Tck…apa kau tidak lihat kita mau makan?” jawab Krystal dengan sinisnya. Tapi Chanyeol tidak menghiraukannya. Dia masih saja memperhatikan gadis di depannya.

“Park Chanyeol imnida….Park Chanyeol dari kelas 12 A” kata Chanyeol tanpa tau malunya menjulurkan tangannya kehadapan Suzy.

“Omo! Ternyata dia Sunbae kita..tapi kenapa aku tak pernah melihatnya…” bisik Krystal kepada Suzy

“Bae Suzy” jawab Suzy dengan singkatnya tanpa menerima uluran tangan yang sedari tadi mengharapkan balasan.

“Huaahh….nama yang cantik seperti wajahnya…” kata Chanyeol yang sudah memasang wajah sok imutnya dengan menopang wajahnya dengan kedua tangannya.

Suzy yang melihat kelakuan Sunbae nya itu hanya bisa menatapnya dengan tatapan aneh serta jijik begitu juga dengan Krystal.

==============

  Lama kelamaan kelakuan Park Chanyeol kepada Suzy itu semakin menggila saja. Tiada hari bagi Suzy untuk terbebas dari seorang namja bernama Park Chanyeol itu. Sampai Krystal sahabatnya yang biasanya saja mengekorinya terus kini memilih untuk menjauhi Suzy gara gara terus terusan mendapatkan ancaman dari namja jangkung itu.

“Yak! Sunbae! Apa kau tak bosan untuk mengikutiku terus? Banyak yeoja yang lebih cantik disini yang bisa kau jahili mengapa harus aku saja yang di hantui oleh keberadaanmu??” tanya Suzy.

“Aish…tak ada yeoja cantik disini selain kau…aku mau nya menjahili kau saja…” kata Chanyeol dengan bangganya.

“Aish jinjja!! Kau….(menunjuk wajah Chanyeol) Kau menyebalkan sekali Sunbae!!” kata Suzy sangat kesal dan berlalu meninggalkan park chanyeol.

Karena kelakuan Chanyeol yang selalu saja mengekori Suzy. Suzy kini di jauhi oleh teman temannya. Terutama yeoja yeoja yang ada disekolah tersebut. Mereka iri melihat Suzy yang selalu saja bersama Chanyeol.

“Ish…apa sih kelebihannya yeoja jutek itu? Kenapa Chanyeol Sunbae begitu menyukainya….” Bisik salah satu yeoja itu kepada temannya.

“Molla…apa sebaiknya kita beri dia pelajaran saja karena sudah tebar pesona terhadap Sunbae kita?” kata yeoja itu menghasut temannya.

“Hem! Kau benar juga…”

Tak berapa lama bel pulang berbunyi. Suzy terlihat berlari kearah toilet wanita. Dan kedua yeoja yang ingin memberinya pelajaran tadi akhirnya mengikuti Suzy ketoilet. Mereka membawa bak berisi air untuk disiramkan ke Suzy. Dan ternyata benar. Ketika Suzy sedang berada di dalam toilet tiba tiba saja ada air yang mengguyurnya dan menyebabkan bajunya basah kuyup.

Melihat rencananya berhasil kedua yeoja itu pun pergi meninggalkan Suzy yang berteriak teriak.

“Yak!! Apa apaan ini! Siapa yang berani menyimburku seperti ini?” Suzy berteriak tetapi tidak ada jawaban. Jelas saja kedua pelakunya telah kabur jauh meninggalkan Suzy.

Suzy keluar toilet dalam keadaan jengkel. Terlihat suasana sekolah sudah sepi. Dia berjalan di sepanjang koridor sekolah dengan sumpah serapahnya kepada pelaku yang melakukan itu kepadanya. Dan dia pun berjanji kepada dirinya sendiri. Kalau sampai dia tau siapa pelakunya. Dia akan balas dendam.

Dia baru saja keluar dari sekolah dan belum sampai di gerbang. Tapi tiba tiba saja ada seseorang yang memanggilnya.

“Yak! Bae Suzy..” kata Chanyeol sembari berlari kearah Suzy. Suzy yang melihat namja itu hanya bisa berdiri ditempatnya dengan keadaan yang sedikit menggigil.

“Yak! Neo gwenchana? Kau…kau kenapa bisa basah kuyup seperti ini?” tanya chanyeol dengan wajah khawatirnya.

“A..ne…naneun gwenchana….” Kata Suzy setelah menyelesaikan kalimatnya. Tapi tiba tiba dia malah jatuh pingsan. Untung saja ada Chanyeol yang dengan sigap menopang tubuhnya yang hampir jatuh. Wajah Suzy waktu itu terlihat pucat sekali dan cukup membuat Chanyeol khawatir tingkat akut.

===============

Suzy mengedip ngedipkan matanya sembari melihat cahaya lampu yang begitu terang diatasnya. Dia baru saja sadar dari pingsannya. Dia mulai sedikit demi sedikit mengumpulkan nyawanya untuk bisa mencerna pikirannya dan memperhatikan ruangan yang menurutnya asing kala itu. Ruangan yang cukup besar dengan interiornya yang apik. Terlihat banyak barang barang namja disana. Sepatu topi bola basket bahkan papan skate ada di dalam ruangan itu.

Tiba tiba tak berapa lama ada seorang namja membuka pintu dan berjalan kearahnya membawakan nampan berisi makanan. Dia memperhatikan namja itu sekilas dan setelah tau siapa namja itu dia langsung berteriak.

“Yak!! Sunbae! Mengapa kau ada disini??” Suzy berteriak ketika dia tersadar akan hadirnya Chanyeol di depannya.

“Aigo…baru saja terbangun kau sudah berteriak teriak seperti itu..apa kau tak tau sekarang kau ada dimana? Di kamarku! Jelas aku berada disini lah…” jawab Chanyeol dengan wajah yang merasa tidak bersalah.

“Kamar??” Suzy berfikir sejenak lalu melihat suasana kamar itu. Dia mengalihkan pandangannya ketubuhnya yang sekarang sudah berganti pakaian dan tidur di ranjang namja itu.

“Yak!! Apa yang telah kau lakukan dengan pakaianku Sunbae??” kata Suzy sembari melipat kedua tangannya ke dadanya. Seolah olah waktu itu Chanyeol terlihat seperti penjahat yang habis melakukan pencabulan terhadapnya.

“Yak! Yak! Kenapa kau berfikiran aneh aneh eoh! Justru aku sedang menolongmu..kau tadi pingsan disekolah dengan keadaan basah kuyup dan wajahmu juga pucat. Jadi aku membawamu kesini. Ujar chanyeol menjelaskannya kepada Suzy.  

“Pingsan”..”Basah Kuyup” gumam Suzy dalam hati sembari mengingat ingat kejadian yang sebenarnya. Dan setelah dia tersadar akan kejadian tadi wajahnya terlihat muram karena merasa berhutang budi kepada namja yang berada persis di depannya itu.

“Kamsahamnida Sunbae…” kata Suzy sembari menundukkan wajahnya terlihat sekali kala itu wajahnya memerah karena malu telah berburuk sangka terhadap Chanyeol.

“Aish…santai saja…justru aku malah senang bisa menggendongmu dan membawamu ke kamarku..dan juga menggantikan pakaianmu..” ujar Chanyeol mencoba untuk menggoda Suzy dan tertawa terkekeh kekeh.

“MWO?? Mengganti pakaianku? Yak!! Dasar kau cabul!!!” teriak Suzy.

Tapi setelah Suzy berteriak seperti itu . Pintu kamar Chanyeol tiba tiba saja terbuka dan terlihat ada seorang wanita paruh baya masuk ke dalam kamar Chanyeol.

“Aigo…apakah ini yeoja yang membuat anak ku tergila gila…hingga akhirnya jadi bersemangat untuk pergi kesekolah..wah..kyeopta..” ujar Ibu Chanyeol sembari menepuk lembut pipi Suzy.

Tapi ekspersi wajah Suzy kala itu terlihat seperti tidak nyaman. Chanyeol yang melihat eommanya menepuk pipi suzy hanya membuang muka seperti tidak terjadi apa apa ketika melihat tatapan tajam Suzy datang kepadanya.

“Ha..ne..eommonim..tapi aku hanya temannya saja…karena dia Sunbae ku disekolah..dan lagian saya harus segera pulang..karena takut eomma akan khawatir karena saya tidak pulang…” kata Suzy sembari berusaha mengensampingkan selimut nya untuk bangkit dari tempat tidur.

“Ani..ani…kau tak boleh kemana mana..kau harus tinggal disini untuk malam ini..karena aku sudah minta izin kepada ibumu…” kata eomma Chanyeol sembari menahan tubuh Suzy untuk tetap berada di tempat tidur.

“MWO?? Eomma? Bagaimana bi….” Kata kata Suzy langsung dipotong oleh Chanyeol.

“Eomma mu dan Eommaku ternyata teman senam di kompleks ini makanya dia mengijinkan mu untuk menginap disini. Dan lagi pula ternyata eomma mu itu sudah menyukaiku..jadi jelas bersemangat lah dia untuk mengijinkanmu bermalam disini…” kata Chanyeol sembari mendekatkan wajahnya kepada Suzy.

Eomma Chanyeol yang sedari tadi ada di depan Suzy seakan akan peka dengan moment itu jadi dia memilih untuk meninggalkan kedua anak muda itu dengan senyum yang terkekeh kekeh.

Wajah suzy langsung memerah ketika tau wajahnya sangat dekat sekali dengan wajah Chanyeol yang notabene terlihat tampan dengan warna mata yang hitam juga besar. Senyumnya juga menawan. Meskipun terlihat seperti namja urak’an tapi itu justru sukses Membuat jantung Suzy bekerja lebih cepat kala itu.

“Lebih baik kau makan saja dulu..aku ingin belajar…” kata Chanyeol sembari menunjukkan makanan yang telah dibawakannya tadi dan berlalu menuju meja belajarnya.

Suzy makan dengan lahapnya. Dia tidak bisa menahan nafsu makannya karena dia tau sedari tadi perutnya sudah meronta ronta untuk minta di isi. Sembari mengunyah makanan di dalam mulutnya. Dia memperhatikan Chanyeol yang kala itu terlihat sangat serius sekali belajar. Setelah ritual makannya itu selesai. Suzy mencoba untuk mendekati Chanyeol yang masih saja terlihat serius dengan buku bukunya.

Sangat terlihat beda sekali dengan Chanyeol yang dikenalnya ketika di sekolah. Di sekolah Chanyeol terlihat seperti namja usil yang tak ada habis habisnya mengekorinya. Dengan sikap masa bodohnya terhadap orang orang membuat Suzy sekilas merasa terkesima dengan Chanyeol yang dilihatnya sekarang.

“Kau sedang mengerjakan apa Sunbae?” tanya suzy yang telah berdiri disamping kursi Chanyeol.

“Eoh..igeo…hanya pekerjaan rumah saja..apa kau ingin membantuku?” kata Chanyeol yang langsung mendapatkan anggukan dari Suzy.

Tanpa disadari ada sepasang suami istri yang sedang mengintip mereka dari balik pintu.

“Yeobo…yeoja itu sudah membuat banyak perubahan terhadap anak kita…kau lihat..! tidak biasanya seorang Park Chanyeol mau belajar. Disuruh sekolah saja susahnya minta ampun. Tapi sekarang dia rajin sekali untuk pergi kesekolah..huahh..terlihat romantic sekali kedua anak muda itu..” kata eomma Chanyeol dengan mata yang berbinar binar.

“Sudah lah..biarkan mereka berdua.. kita yang tua tidak usah mengganggu aktivitas anak muda..” kata Ayah Chanyeol sembari menarik lengan istrinya menjauh dari pintu

======================

            Karena Suzy sedang tidur di tempat tidur miliknya. Chanyeol memilih untuk tidur dibawah tempat tidurnya. Dia tidak ingin mengganggu tidur suzy kala itu. Tiba tiba Suzy terbangun dari tidurnya. Dia melihat sunbaenya itu tidur dibawah tempat tidurnya dengan keadaan tidur yang sangat berantakan. Bantal dan selimut yang tidak tepat pada posisinya. Jelas itu membuat Suzy tertawa terkekeh kekeh.

Dia beranjak dari tempat tidurnya mendekati namja itu. Di angkatnya kepala Chanyeol hati hati agar dia tidak terbangun dan meletakkan kembali kepalanya kebantal yang di tempatkan seperti semula. Ditariknya selimut yang sedari tadi menjauh dari badan Chanyeol untuk menutupi badannya. Tapi tiba tiba saja Chanyeol mengigau.

“Jangan sakiti Suzy..di gadisku….” Kata Chanyeol mengigau. Perkataan itu jelas membuat suzy terkejut dan wajahnya langsung memerah. Dia tersenyum kepada namja yang sedang tertidur itu.

“Kau lucu sunbae…tapi kau juga sungguh menyebalkan..” gumam Suzy sembari tersenyum manis.

====================

            Pagi ini adalah pagi yang sangat berbeda bagi Suzy. Karena pagi ini dia sarapan dengan orang asing yang baru sehari dikenalnya. Siapa lagi kalau bukan dengan kedua orang tua dan juga anaknya Park Chanyeol. Eomma  Chanyeol tiada henti hentinya berterima kasih kepada Suzy. Karena menurutnya dia sudah berhasil membuat Chanyeol berubah. Padahal di dalam pikiran Suzy dia tidak pernah berbuat apa apa terhadap Sunbaenya itu.

“Cha..silahkan masuk tuan putri…” kata Chanyeol sembari membukakan pintu mobilnya untuk Suzy

“Kamsahamnida…” kata Suzy seraya masuk kedalam mobil.

Pada akhirnya hari ini dia akan berangkat bersama Chanyeol dengan mobil pribadinya Chanyeol. Suzy melihat wajah Chanyeol hari ini sumringah sekali. Dilihatnya ada yang aneh dari namja itu.

“Yak! Sunbae..mengapa kau membawa papan Skateboard kesekolah?” tanya Suzy.

“Eoh..igeo..! (menunjukkan papan Skatenya) a….aku hanya ingin mencoba saja bagaimana sensasi bermain skate di koridor sekolah ketika jam istirahat dan seluruh yeoja melihat keahlianku bermain skate.. huaaah pasti itu akan seru sekali…” katanya sambil tertawa tawa tidak jelas.

“Aish…dasar namja sinting…” gumam Suzy dalam hati.

===================

"Sunbae..aku turun disini saja…aku tidak mau anak anak curiga kalau kita hari ini berangkat bersama..” kata Suzy sembari membuka pintu mobil dan keluar dari mobil.

“Eoh…arraseo…kau hati hati jalannya jangan sampai tersandung batu. Karena aku kasihan terhadap batu batu yang di sandung oleh yeoja cerewet seperti kau…nanti mereka pasti kesakitan..” kata Chanyeol seraya mengejek Suzy.

“Yak! Kau bukannya khawatir kepadaku malah khawatir kepada batu! Aishh jinjja!” gerutu Suzy kesal. Tapi Chanyeol membuat Suzy menjadi lebih kesal lagi karena dia menjulurkan lidahnya untuk mengejek ngejek suzy.

“Weeeeeeee” Chanyeol menjulurkan lidahnya membuat Suzy semakin mendengus kesal.

==================

            Bel istirahat berbunyi. Seluruh murid mulai berhamburan keluar kelas. Jelas mereka pasti akan melewati koridor untuk bisa pergi ke kantin. Dan disaat itulah Chanyeol ingin mewujudkan ide bodohnya itu. Menarik perhatian seluruh yeoja di sekolah tanpa terkecuali gadis yang di cintainya Suzy.

“Haha..ini saatnya…” kata Chanyeol tersenyum licik seolah olah rencana bodohnya itu akan berhasil.

Diletakkannya papan skateboard nya di lantai. Dan membuat ancang ancang untuk memainkannya. Kala itu koridor sangat ramai sekali dengan murid murid yang ingin pergi ke kantin. Sontak dia menjadi pusat perhatian karena dengan santainya meluncur di tengah tengah keramaian dengan papan skateboardnya.

Jelas yeoja yeoja yang berada di koridor terkesima dan menatap Chanyeol selayaknya artis terkenal. Chanyeol yang kala itu menjadi pusat perhatian hanya cuek saja sembari mengunyah permen karetnya. Tapi tiba tiba suzy berlalu dihadapannya. Dia tidak bisa memalingkan tatapannya terhadap Suzy.

“Annyeong…my Suzy-a…” kata Chanyeol sembari mengangkat tangan nya untuk menyapa suzy. Tanpa disadarinya papan skatenya tetap saja berjalan dan dia tidak melihat ke arah depannya yang sudah berdiri seorang guru bernama Taecyeon dengan melipat kedua tangannya di depan dada. Dan tiba tiba

BRUK……..!! Chanyeol menabrak Taecyeon Seonsaengnim yang tengah menatapnya dengan tatapan marah.

“YAK! PARK CHANYEOL! KAMU KIRA INI TAMAN SKATE APA? DENGAN SEENAKNYA BERMAIN SKATEBOARD DISINI! IKUT AKU! AKU AKAN MEMBERIKANMU PELAJARAN!” teriak Taecyeon seonsaengnim sembari menjewer telinga Chanyeol.

“A..aappoo..” kata Chanyeol merengek.

Suzy yang melihat kejadian itu hanya bisa tertawa. “Dasar namja sinting! Hanya demi mencari perhatianku saja dia melakukan itu..ck..dasar norak!” gumam Suzy dalam hati.

=========================

            Setelah chanyeol mendapatkan semprotan dari Tacyeon Seonsaengnim dia merasa kapok dengan ide gilanya itu. Dan juga, papan skateboard kesayangannya pun harus disita oleh guru killer itu.

“Aiggoo…papan skateku…mengapa harus disita…” rengek Chanyeol sembari keluar dari ruang guru. Dia berjalan terhuyung huyung karena sedih papan skateboardnya diambil oleh guru rese’ itu.

Dia mengalihkan pandangannya kebawah lapangan. Dia melihat gadis cantiknya sedang berjalan melewati lapangan yang sedang banyak namja dari kelas lain yang sedang asik bermain bola basket.

“Yak! Apa yang dilakukannya? Kenapa dia harus lewat situ? Apa dia mau tebar pesona kepada namja namja itu? Aishh jinjja!! Seharusnya dia tidak boleh tebar pesona kepada namja lain selain kepadaku!” gerutu Chanyeol dengan kesalnya.

Tapi tiba tiba disisi lain dia melihat ada 2 yeoja sedang bersiap siap dengan ketapelnya yang tengah diarahkan kepada Suzy. Chanyeol yang melihat itu semua tidak tinggal diam. Dia langsung berlari menuruni tangga untuk melindungi Suzy.

“SUZY-A AWAS!!!” teriak Chanyeol sembari melindungi tubuh Suzy dari batu yang sedang mengarah kepadanya.

PLETAK! Terdengar suara keras dari arah kepala Chanyeol.

Chanyeol sedikit meringis kesakitan. Suzy yang berada dipelukannya pun menatap dia dengan tatapan kebingungan. Tiba tiba saja Chanyeol langsung jatuh pingsan.

“Yak! Sunbae ireona! Ireona!” kata Suzy sembari menggoyang goyangkan badan Chanyeol. Dia melihat ada sebuah batu yang tergeletak tidak jauh dari Chanyeol. Dia melihat batu itu memastikan bahwa itu yang menjadi penyebab Chanyeol pingsan.

Sontak itu membuat seluruh murid bergerombol untuk melihat Chanyeol yang sedang pingsan.

Tak ada tanda tanda Chanyeol akan bangun. Suzy terlihat sangat panik. Tapi tiba tiba.

CUP

Sebuah ciuman mendarat ke bibir mungil Suzy. Pelakunya siapa lagi kalau bukan Park Chanyeol. Dia berpura pura pingsan agar bisa mencuri curi kesempatan untuk mencium Suzy. Tapi dia tidak sadar kalau sedang diperhatikan oleh seluruh murid disekolah.

“Saranghae Bae Suzy…” kata Chanyeol yang masih tertidur di tanah.

“Tck…dasar namja sinting! Aktingmu norak sekali…tapi….aku terlalu bodoh karena aku juga mencintaimu Park Chanyeol Sunbae” kata Suzy sembari tersenyum kepada Chanyeol.

“EHEM EHEM…” kata seluruh murid yang berada di sekeliling dua pasangan itu. Sontak itu membuat Suzy terkejut dan malu. Dia beranjak dari tempatnya membiarkan Chanyeol masih tertidur di tanah.

“Kalian liat sendiri kan? Suzy sudah menjadi milik ku! Jadi bagi siapa saja yang mencoba menyakiti gadisku! Kalian akan berurusan denganku!!” kata Chanyeol membuat seluruh murid sedikit bergidik mendengarnya.

Tiba tiba..

“APA YANG KAU LAKUKAN DISITU PARK CHANYEOL? APAKAH BED COVER DIRUMAHMU KURANG NYAMAN SEHINGGA KAU LEBIH MEMILIH UNTUK TIDUR TIDURAN DITANAH SEPERTI GELANDANGAN? DAN BUAT KALIAN SEMUA! KENAPA MASIH DISINI? WAKTU ISTIRAHAT KALIAN SUDAH HABIS! CEPAT KEMBALI KE KELAS” Teriak Taecyeon si guru killer.

Jelas itu membuat seluruh murid ketakutan dan langsung lari terbirit birit meninggalkan Chanyeol yang skak mat masih berada disitu. Dan Chanyeol pun mencoba untuk mencari kesempatan berdiri untuk lari dari guru killer itu. Tapi dia kurang cepat. Karena lagi lagi Taecyeon gurunya itu menjewer telinganya untuk yang kedua kalinya.

Suzy yang ternyata masih berada disitu tertawa terkekeh kekeh melihat namjachingunya harus di jewer Taecyeon Seonsaengnim untuk yang kedua kalinya.

“Akkkk appo…seonsangnim…” rengek Chanyeol. Tapi taecyeon tidak memperdulikannya.

“Yak! Chagi-a kau! (menunjuk kearah suzy) kau tega sekali menertawakan namjachingumu ini eoh…aissh jinjja! Awas saja kau nanti” teriak Chanyeol sembari menahan sakit di telinganya.

“Hhaha…rasakan…aku tidak takut dengan ancamanmu…weeeee” kata Suzy sembari menjulurkan lidahnya kepada Chanyeol untuk meledeknya. Dan melihat raut wajah Chanyeol yang sudah memerah Suzy langsung mengambil langkah seribu untuk meninggalkan dirinya bersama guru killer itu.

“Bae Suzy! Awas kau! Setelah ini hidupmu tidak akan aman!!” gerutu Chanyeol dalam hati.

THE END



Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

JANGAN LUPA RC YA ^o^

JANGAN LUPA RC YA ^o^
Baca , Komen :D